Pada pembelajaran Biologi SMK, salah satu kompetensi yang harus dipelajari siswa diantaranya menganalisis dan mengklasifikasikan karakteristik dan habitat tumbuhan sebagai komponen dalam keanekaragaman hayati. Model pembelajaran yang digunakan pada materi ini yaitu Discovery Learning, model ini berpusat pada siswa, yang mendorong siswa untuk menemukan informasi melalui pengamatan dalam hal ini yaitu mengidentifikasi tumbuhan melalui pengamatan secara langsung.Dengan memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar alami yang dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara konteksual dan mandiri Selain itu, pembelajaran biologi secara outdoor dapat meningkatkan kepedulian siswa terhadap lingkungan. Lingkungan sekolah saya sangat mendukung aktvitas pembelajaran ini karena terdapat beranekaragam tumbuhan yang sesuai dengan branding sekolah sebagai pusat koleksi tumbuhan.Agar pembelajaran pada materi terkait tumbuhan lebih bervariasi dan tidak membosankan maka inovasi yang dilakukan yaitu dengan mengkolaborasikan model dan media pembelajaran yang sesuai materi berupa media berbasis Audio Visual yang terintegrasi dengan aplikasi Quick Response Code (QR Code) berbasis smartphone. Media audio visual dipergunakan untuk menyampaikan materi atau informasi. Melalui media tersebut guru memberi penugasan keterampilan pada siswa dengan membuat video edukasi yang menarik dengan konten tentang karakteristik tumbuhan yang telah diidentifikasi. Video aksi siswa diupload ke Youtube sekolah dan diubah menjadi QR Code. QR Code dibuat sendiri oleh siswa. Selanjutnya QR Code dicetak, dilaminating dan digantung pada setiap koleksi tumbuhan. Siswa sendiri dapat mengakses informasi tersebut dengan mudah hanya dengan menggunakan scan QR Code ada di smartphone dengan mengarahkan kamera ke QR Code yang telah tergantung. Maka ketika QR Code dipindai akan langsung terhubung ke channel Youtube sekolah sehingga dapat menunjang kegiatan pembelajaran dan memudahkan siswa, guru, serta memudahkan pengunjung yang ingin mengetahui informasi tentang koleksi tumbuhan yang ada di SMK PPN Gorontalo sesuai branding sekolah.

Surat Cinta buat siswaku (SMK PPN)Gorontalo, 17 November 2021Teruntuk Anak didikku,SMK PPN GorontaloAssalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.Salam hangat anak didikku tersayang SMK PPN Gorontalo, semoga kalian senantiasa diberikan nikmat sehat oleh Allah SWT dalam kondisi pandemi Covid-19. Tidak terasa sudah hampir 2 tahun belakangan ini kita menjalani kehidupan dengan penuh keterbatasan ruang gerak yang berdampak pada seluruh aspek kehidupan kita terutama pendidikan. Dalam aspek pendidikan seluruh aktivitas pembelajaran tatap muka dihentikan, saya dan khususnya kalian sebagai peserta didik mendapatkan pengalaman belajar yang baru dimana harus melaksanakan pembelajaran daring demi memprioritaskan kesehatan dan keselamatan diri tetapi dengan tidak mengabaikan hak pendidikan kalian. Tidak mudah memang bagi kalian untuk menghadapi kondisi ini. Kejenuhan pasti sangat nyata kalian rasakan bahkan mengganggu kondisi psikis kalian. Kondisi ini memang cukup memprihatinkan dan melelahkan.Saya paham dengan keluh kesah yang selalu kalian sampaikan kepada saya maupun guru lainnya terkait keterbatasan sarana penunjang, media pembelajaran maupun kondisi internet yang kadang tidak stabil saat proses pembelajaran sehingga mengurangi efektivitas belajar dan memicu hasil belajar yang kurang optimal. Kalian juga merasa cukup terbebani dengan adanya pemberian tugas-tugas selama pandemi. Tetapi anak-anakku sekalian kita harus mampusurvivedalam menghadapinya. Jangan merasa takut untuk menceritakan berbagai kendala yang sering kalian hadapi.Dengan adanya transformasi belajar yang serba berbasis digital seharusnya dapat mendorong kalian semakin berkembang, lebih menguasai teknologi dan memudahkan kalian menuntaskan tugas-tugas yang telah saya dan para guru berikan. Fokus dan konsisten selama proses pembelajaran di masa pandemi juga yang sangat dibutuhkan tetapi ketuntasan belajar bukanlah yang utama. Tidak hanya kalian, saya pun sebagai guru dituntut harus lebih kreatif dan berinovasi selama pembelajaran daring dan memanfaatkan media digital sebaik mungkin. Saya akan merasa sangat bersyukur jika orang tua kalian turut berperan aktif dalam mendampingi kalian selama pembelajaran daring dari rumah.Anak-anakku, semakin hari saya semakin menyadari bahwa selama kondisi pandemi sasaran kita hanya pada akademis seharusnya tidak demikian. Pembinaan karakter harus menjadi fokus utama. Namun, dikarenakan dengan kondisi sekarang agak sulit bagi saya memantau perilaku kalian hanya melalui media digital. PR saya bagaimana caranya agar tetap membina karakter kalian menjadi lebih baik. Selain itu, dibutuhkan motivasi dan perhatian orang tua dalam mengontrol perilaku dan perkembangan belajar kalian.Seiring berjalannnya waktu, Alhamdulillah belum lama ini sudah cukup rasanya kalian melaksanakan pembelajaran secara daring dan sekarang saatnya sekolah kembali mendapatkan kebijakan dari pemerintah melaksanakan kegiatan pembelajaran secara tatap muka walaupun belum sepenuhnya. Dengan berbagai pertimbangan karena melihat semakin meningkatnya jumlah vaksinasi di wilayah Gorontalo yang menjadi syarat pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Diantaranya sekolah kita yang sudah 100 % telah melaksanakan vaksinasi baik guru maupun siswa. Sehingga dengan aktivitasnew normalini menjadi kesempatan saya dan kalian para siswa untuk berkumpul kembali dengan waktu pembelajaran yang tetap masih sangat terbatas tetapi dengan memperhatikan protokol kesehatan.Mari sama-sama kita saling berkolaborasi dengan semangat untuk meningkatkan mutu pendidikan kita dalam kondisi pandemi. Saya mohon dukungan dan doa kalian juga anak-anakku agar bisa selalu bersinergi dengan melakukan inovasi-inovasi dalam belajar agar minat belajar kalian semakin bertambah dan sistem pendidikan kita menjadi lebih baik. Demikian surat ini saya sampaikan. Besar harapan saya kedepannya kalian tidak hanya menjadi peserta didik yang cerdas intelektual tetapi cerdas berkarakter.Salam penuh cinta untuk kalian …Hormat SayaEny Fujilawanty Wahab, S.Pd

Dalam beberapa ayat Alquran, Allah menggambarkan suatu negeri yang telah diberkahi dengan air hujan, berbagai macam tanaman dan buah-buahan tumbuh subur, berbagai jenis hewan dan rerumputan yang terhampar. Keaneka ragaman hayati itu paling sesuai terjadi di Indonesia yang memiliki iklim tropis. Hal ini berbeda dengan beberapa Negara eropa yang memiliki iklim ektrim dingin dan panas atau timur tengah dengan kondisi gurun pasir membentang.Pada beberapa Negara misalnya di Eropa atau Amerika Utara, musim dingin ketika salju turun, suhu bisa mencapai minus 4°C. Artinya, Isi kulkas di Indonesia masih lebih hangat. Itulah saatnya banyak tanaman mati, kecuali tumbuhan yang memiliki daya adaptasi tinggi seperti pohon cemara. Darah bisa berhenti menjadi es ketika keluar rumah tanpa pakaian khusus. Musim salju adalah ketika manusia bertahan hidup dan beraktivitas yang mungkin, tanpa bisa berjalan jika tak ada bantuan peralatan dan teknologi. Tanpa itu, mati kedinginan dan ada satu periode di mana daerah salju ada angin kencang berbentuk badai. Terbayang apa yang bisa dilakukan selain bertahan hidup di ruangan berpemanas.Beberapa Negara timur tengah berupa padang pasir. Begitu keringnya sampai manusia yang berdiam di sana membayangkan sungai sungai yang mengalir sebagai muara tempat pelepas dahaga.Hanya ada beberapa jenis pohon yang bisa hidup pada suhu di atas 40°C. Keringat bisa langsung menguap bersama cairan tubuh. Dan keberadaan air adalah persoalan hidup mati, berbeda dengan Indonesia.Di Indonesia, kita dapat beraktivitas kapan saja, baik siang hari, malam, terik matahari atau hujan sekalipun bisa keluar rumah tanpa harus ada perlengkapan khusus.Di eropa paling sering kita menemukan buah-buahan yang sering ada di supermarket seperti Apel, anggur, sunkist, pear (pir) dan semacamnya. Dan sangat sulit kita melihat tanaman rempah-rempah bisa tumbuh disana atau berbagai jenis tanaman obat yang bisa tumbuh di alam. Hal yang sama di Tumur Tengah paling sering ketemu kurma, kismis, kacang arab, buah zaitun, buah tin. Buah-buahan lainnya adalah buah import. Di eropa sering ketemu makanan sandwich, hot dog, hamburger, kfc. Atau variasinya berupa steak, es krim, keju. Di Timur Tengah makanan yang sering tersaji adalah Roti, kismis, daging dan daging.Di Indonesia dengan iklim tropis tersedia paru-paru dunia dengan hutan belantara terdapat dimana-mana. Keanekaragaman hayati berupa berbagai jenis ponon, buah-buahan, tanaman sayuran, pangan, umbi-umbian, kacang-kacangan, tanaman obat dan rempah-rempah tidak mampu disebutkan satu persatu. Berbagai jenis tanaman bisa tumbuh subur sebagaimana digambarkan dalam Alquran. Berbagai jenis hewan ternak, burung dan serangga bisa hidup dengan leluasa di Indonesia tanpa iklim panas dengan suhu diatas 40 derajat celcius atau iklim dingin di bawah nol derajat celcius.Ini semua adalah karunia dari Allah yang belum maksimal kita manfaatkan karena masyarakat kita masih banyak yang miskin, petani belum sejahtera, teknologi canggih belum dimiliki. Ini adalah peluang sekaligus tantangan sebagai umat yang dijanjikan tempat terbaik di dunia dan akhirat.

“Siapa saja yang menebang pohon bidara di tanah tandus yang menaungi orang yang bepergian dan hewan ternak, secara ngawur dan tanpa alasan yang jelas, maka Allah akan merendam kepalanya ke dalam api.” (HR. Abu Daud)Pohon bidara secara khusus disebutkan dalam hadist tersebut memiliki arti yang sangat dalam karena ilmu pengetahuan telah menyingkap bahwa tanaman bidara memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Tanaman ini juga adalah salah satu jenis tanaman yang bisa tumbuh dengan baik didaerah panas, kering, gurun nan tandus. fungsi daun bidara untuk membersihkan tubuh dari kotoran yang sulit hilang jika hanya diguyur air. Seperti ketika memandikan jenazah atau membersihkan bekas haid.Ketika Zainab, putri Nabishallallahu ‘alaihi wa sallammeninggal dunia, yang bertugas memandikan adalah Ummu Athiyahradhiyallahu ‘anha.Nabishallallahu ‘alaihi wa sallammenyuruh Ummu Athiyah,“Cuci jenazahnya 3 kali, 5 kali, atau boleh lebih dari itu, jika menurutmu dibutuhkan, dengan air dan daun bidara.” (HR. Bukhari 1253)Demikian pula, Nabishallallahu ‘alaihi wa sallammenyuruh wanita yang membersihkan sisa darah haid, agar digunakan bidara. Asma’ pernah bertanya kepada Nabishallallahu ‘alaihi wa sallamtentang cara mandi selepas haid. Beliau mengatakan,“Wanita itu bisa mengambil daun bidara dicampur air, lalu berwudhu kemudian mencuci kepalanya” (HR. Abu Daud 314 dan dishahihkan al-Albani)Beberapa hal-hal praktis telah ditemukan bahwa bidara dapat mengusir gangguan jin dan setan, menyembuhkan jerawat, pengobatan luka, dan perawatan kecantikan.Manfaat pohon bidara sebagai tempat berteduh baik manusia maupun hewan, hal ini hanya sebagai salah satu contoh manfaat pohon secara umum. Selain bidara, berbagai jenis pohon berfungsi sebagai tempat berteduh dikala panas terik matahari. Fungsi untuk berteduh ini karena bisa menghalangi panasnya sinar matahari sampai ke tubuh kita. Selain ini karena efek sejuk ketika banyak pepohonan sebagai akibat fungsi pohon yang memproduksi oksigen melalui proses fotosintesis dan menyerap karbon dari udara. Proses ini telah memberi andil yang besar terhadap upaya mengurangi pemanasan global, mengurangi menepisnya lapisan ozon dan mengurangi polusi udara.Jika kita tidak berkesempatan menanam pohon, minimal kita bisa menjaga keberadaan pepohonan dan tidak menebang tanpa alas an jelas. Jika tidak bisa menanam mari kita menjaga kepala kita agar tidak ditenggelamkan Allah ke dalam api neraka. Ketika Yazid bin Abi Sufyan hendak diutus untuk penaklukan Syam, Abu Bakar memberinya sepuluh nasihat yang antara lain adalah larangan jangan sampai membunuh mereka yang tua renta, anak-anak, perempuan (rakyat sipil), dan jangan sampai menebang pohon yang berbuah. Ini artinya, menebang pohon tanpa alasan mendesak sama jahatnya dengan membunuh rakyat sipil.

“Seorang muslim yang menanam pohon, menabur benih,lalu pohon/tanaman itu dimakan oleh burung, manusia, dan binatang ternak, maka semua itu menjadi sedekah baginya.” (HR. Bukhari)Aktivitas menanam seharusnya menjadi bagian dari kegiatan kita apapun profesi yang dimiliki. Begitu banyak lahan tidur yang tidak dimanfaatkan di sekitar kita. Yang peling dekat dengan kita adalah pekarangan rumah yang luas maupun sempit. Saat ini menanam tidak harus dengan media tanah atau langsung di tanah pekarangan, teknologi hidroponik atau aeroponik dengan modal yang murah hingga modal besar. Atau menanam dengan menggunakan pot atau wadah lainnya seperti polybag. Bahkan diatas bangunanpun dapat dimodifikasi sebagai tempat untuk menanam.Bagi yang memiliki profesi mata pencaharian dibidang pertanian, maka pekerjaan menanam menjadi rutinitas sebagai ibadah yang menghasilkan produksi sebagai bahan pangan untuk keluarga dan masyarakat. Pekerjaan bertani adalah aktivitas yang melatih rasa syukur, keikhlasan, ikhtiar dan tawakkal kepada Allah.Rasa syukur itu dinikmati setiap saat dari persiapan lahan hingga panen dan pasca panen. Panduan bertani telah diberikan rambu-rambu oleh islam melalui Alquran dan hadist. Berbagai ilmu pengetahuan dan hal praktis telah dijelaskan baik pada ayat-ayat yang tersurat maupun ayat-ayat kauniyah dialam ini. Rasa syukur itu semakin bertambah karena sebagian besar aktivitas dalam bertani telah menjadi kuasa Allah SWT seperti menurunkan air hujan, menghidupkan tanah, menumbuhkan tanaman hingga membagi rezeki dengan mahluk lainnya seperti burung, hama dan lain sebagainya.Menanam adalah amal jariah yang insya Allah kadar rianya kecil dan pahalanya besar. Membangun jalan atau sarana umum lainnya mayoritas yang memanfaatkan adalah manusia, namun jika kita menanam apalagi tanaman jangka panjang maka yang merasakan manfaatnya selain diri sendiri dan keluarga, juga dinikmati oleh burung dan hewan lainnya, menambah kadar oksigen diudara sehingga mengurangi pemanasan global dan penipisan lapisan ozon, mengurangi polusi udara yang bermanfaat bagi semua mahluk dibumi. Tanaman buah yang sudah berbuah bertahun-tahun dan bahkan pindah kepemilikan dan satu orang ke orang lain, sangat jarang orang bertanya siapa yang menanamnya. Banyak memberi manfaat walaupun yang menanam telah lama meninggal. Walaupun tanaman yang ditaman itu telah mati, namun orang lain telah banyak mengamil manfaat bahkan bibit dari tanaman itu telah banyak dikembangkan dan ditanam lagi oleh orang lain sehingga membuat terjadinya keseimbangan alam.Anjuran menanam dalam islam tidak pernah dibatasi dengan umur manusia. Kapan saja, saat muda maupun tua sepanjang bisa berusaha menggali tanah dan menanam, hal itu menjadi kewajiban kita. “Jika kiamat sudah terjadi dan kebetulan tangan kalian memegang bibit kurma, sekiranya kalian sempat menggali, maka tanamlah ia.” (HR. Bukhari). Di Indonesai, tidak sebatas kurma, berbagai macam jenis tanaman tahunan, pohon buah, tanaman pangan, sayuran, tanaman hias, tanaman obat tersebar dimana-mana.